Alhamdulillah, setelah menunggu sekitar 1 tahun lamanya KWT (Kelompok Wanita Tani) Dusun Kwarakan akhirnya memanen apa yang sudah mereka tanam. Sekitar 1 tahun yang lalu kelompok yang menjuarai lomba KWT se-kelurahan ini menanam tanaman TOGA atau tanaman obat keluarga. Jenis tanaman TOGA yang mereka tanam antara lain: temulawak, kunyit, kunir, kunir gombyok, dan kencur. Dan pada hari Rabu (05/07/2023) mereka akhirnya memanen temulawak, kunyit, dan kunir gombyok. Memang tidak semuanya yang mereka tanam mereka panen dengan maksimal. Lahan untuk menanam kencur dan kunyit saat digali tidak ada hasilnya. Kegiatan yang dilakukan setelah dzuhur atau sekitar jam 1 tersebut dilakukan secara spontan, tidak menggunakan rencana dari jauh-jauh hari sebelumnya. Awalnya mereka hanya akan melakukan pertemuan rutin KWT sekaligus membersihkan demplot mereka. Tetapi karena memang tanaman tersebut sudah waktunya panen dan juga teman-teman KKN ingin menggunakan demplot mereka untuk sosialisaisi media tanam baru akhirnya mereka memutuskan untuk memanen segera.
Terlihat raut kegembiraan muncul dari wajah ibu-ibu KWT. Panen kali ini secara kasat mata lebih baik daripada panen mereka sebelumnya. Menurut kesaksian ibu-ibu KWT, temulawak hasil panen kemarin tidak sebesar dan tidak sebanyak panen kali ini.
Namun menurut Aryo(nama samaran) selaku ahli tanaman dan pegiat bonsai di Dusun Kwarakan, hasil panen kali ini masih bisa ditingkatkan. Beliau juga berharap dengan diadakannya sosialisasi media tanam yang baru oleh teman-teman KKN bisa meningkatkan hasil panen. “Tanah di demplot ini kekurangan oksigen” kata Aryo. “Semoga dengan media tanam baru berupa NTS (Nutrition Tank System) ini semakin bisa memenuhi 16 unsur hara essentials yang dibutuhkan tanaman khususnya unsur N (Natrium), P (Pospat), dan K (Kalium)” kata Panji sebagai mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian
Dalam waktu dekat ini akan diadakan lomba KWT tingkat kelurahan kembali. Tentunya KWT Kwarakan ingin mempertahankan statusnya sebagai juara bertahan lomba KWT kelurahan dan tetap menjaga nama baik sebagai KWT yang maju untuk lomba KWT tingkat kabupaten.
