
Sidorejo – Mahasiswa KKN-PPM Universitas Gadjah Mada (UGM) memperkenalkan solusi pengelolaan sampah inovatif, 'Eco-Burn', kepada warga Dusun Jurug, Kelurahan Sidorejo, Kapanewon Lendah pada Minggu (20/7/2025). Kegiatan sosialisasi dan pelatihan ini bertujuan memberikan alternatif pembakaran sampah yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Momen pengenalan teknologi ini terasa istimewa karena dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan kerja bakti rutin yang sudah menjadi tradisi warga. Di sela-sela membersihkan lingkungan, warga mendapatkan wawasan baru mengenai cara mengelola sampah rumah tangga dengan lebih baik.
Eco-Burn merupakan alat pembakaran sampah sederhana yang dibuat dari tong bekas. Alat ini dirancang khusus dengan lubang sirkulasi udara untuk memaksimalkan proses pembakaran sehingga menjadi lebih efisien dan minim asap, menjadi solusi bagi daerah yang belum memiliki sistem pengolahan sampah terpadu.
Dalam pelatihan tersebut, mahasiswa tidak hanya memaparkan teori, tetapi juga mendemonstrasikan secara langsung cara penggunaan dan perawatan Eco-Burn. Warga diajak untuk mencoba alat tersebut sembari diberikan pemahaman mengenai bahaya polusi udara akibat pembakaran sampah secara terbuka.
Melalui program ini, diharapkan warga Dusun Jurug dapat memahami pentingnya pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. Pengenalan Eco-Burn ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesadaran lingkungan serta menciptakan kebiasaan hidup yang lebih bersih dan sehat di tengah masyarakat.